Sulawesi Selatan – Belum hilang ingatan masyarakat Sulawesi Selatan tentang longsor di Jeneponto, dan banjir di Kabupaten Bantaeng, kembali Allah menguji hamba-hamba-Nya dengan banjir bandang di Masamba, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan pada 13 Juli 2020. Banjir bandang ini telah meluluhlantakkan hampir semua bangunan, harta benda, bahkan tak sedikit korban jiwa.
IKPM Gontor Cabang Sulselbar yang diketuai oleh Ustadz H. Mallingkai Ilyas hadir untuk membantu saudara-saudara yang terkena musibah dengan penggalangan dana dan pengantaran langsung bantuan logistik yang diperlukan ke area-area pengungsian yang tersebar di beberapa titik.
Jum’at (17/7), rombongan IKPM Gontor Cabang Sulselbar bersama dengan beberapa relawan berangkat menuju lokasi banjir. Pada tahap pertama pemberian bantuan ini, pihak IKPM beserta 10 organisasi/lembaga sosial masyarakat mengerahkan 2 mobil truk karena berfokus kepada pemberian logistik untuk kebutuhan harian, seperti :
1. Tenda/terpal 200 buah
2. Paket sembako (beras, indomie, telur, gula, minyak goreng, sarden dll)
3. Perlengkapan bayi (pakaian bayi, pampers, minyak telon, minyak angin, dll)
4. Keperluan lansia (popok dewasa)
5. Peralatan dapur (panci, timba, ember, alat masak, dll)
6. Makanan instan (indomie, biskuit, pop mie, dll)
7. Selimut
8. Air mineral
9. Pakaian layak pakai
Banjir dan longsor yang melanda kurang lebih 4 kecamatan, yakni Kec. Sabbang, Kec. Baebunta, Kec. Masamba, dan Kec. Malangke Barat ini menelan banyak korban jiwa. Oleh karenanya bantuan sekecil apapun yang dapat disalurkan bagi korban bencana akan memberikan dampak yang besar bagi mereka.
Senin (3/8), IKPM Sulselbar yang bekerjasama dengan 12 organisasi/lembaga masyarakat kembali mengadakan bantuan tahap kedua. Bantuan tahap kedua ini berfokus kepada 4 hal berikut:
1. Instalasi filter air bersih siap minum.
2. Trauma healing
3. Thibbun nabawi (pengobatan ala Nabi)
4. Bersih-bersih fasilitas umum (pesantren, sekolah, rumah ibadah, dll)
Total kebutuhan dana untuk tahap kedua ini: Rp. 131.250.000,- (seratus tiga puluh satu juta dua ratus lima puluh ribu rupiah)
Di akhir keterangan Ustadz H. Mallingkai Ilyas yang diterima PP IKPM, beliau menambahkan, “Dalam kegiatan ini, semua organisasi yang bergabung memberikan kontribusi sesuai dengan kemampuan masing-masing. Tidak ada perbedaan besar kecilnya donasi, yang kami bawa adalah misi kemanusiaan”. (Agung Wicaksono/Mujib Abdurrahman)