Pemalang – IKPM Gontor Cabang Pemalang melakukan regenerasi kepengurusan dengan mengadakan Pergantian Pengurus Baru didalam organisasi IKPM Cabang Pemalang. Pengurus Baru periode 2021-2026 resmi dilantik oleh Ketua Umum PP IKPM Gontor, Al-Ustadz Dr. H. M. Adib Fuadi Nuriz, M.A., M.Phil. yang dilakukan di SMK Satya Praja 2, Petarukan, Pemalang pada hari Ahad (26/9).
Acara ini diawali dengan Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ) dari Ketua IKPM Pemalang yang sebelumnya, yaitu Al-Ustadz Sapto Suhendro yang mana beliau juga merupakan pimpinan Pondok Pesantren Al-Manaar. Dalam laporannya beliau menyampaikan berbagai macam kegiatan-kegiatan yang telah dilakukan oleh IKPM Pemalang pada masa jabatannya. Diantaranya adalah kajian rutin yang dilakukan IKPM dengan masyarakat. Kemudian ada juga beberapa alumni yang menjadi khotib dan da’i dengan misi melakukan penyuluhan tentang agama kepada para masyarakat.
Sebagai Ketua Baru IKPM Gontor Cabang Pemalang, Al-Ustadz Nur Falah, Lc. dalam sambutannya beliau meminta doa restu semoga kepengurusan yang baru ini bisa menjalankan amanat baik sehingga dapat menjadi kepengurusan yang betul betul memberikan manfaat kepada segenap masyarakat.
Turut hadir pula Ketua Bagian Kesejahteraan Rakyat, yaitu Bapak Nurkholis sabagai perwakilan daripada Bupati Pemalang. Dalam sambutannya beliau berharap semoga silaturahim ini dapat terus terjalin dan dapat membawa keberkahan bagi daerah Pemalang. Beliau juga sangat berharap semoga organisasi IKPM ini dapat menjadi suatu organisasi yang mau mengabdilan diri kepada masyarakat sekitar, karena di Pemalang sendiri masih sangat membutuhkan seorang pendidik.
Ketua Umum PP IKPM Gontor, Al-Ustadz Dr. H. M. Adib Fuadi Nuriz, M.A., M.Phil., dalam sambutannya mengingatkan kepada segenap alumni Pemalang tentang perkataan dari Trimurti, yaitu KH Imam Zarkasyi. Beliau pernah mengatakan bahwasannya alumni Gontor itu harus menjadi orang besar, orang besar versi Gontor bukanlah dia yang menjadi pemimpim, imam, pengurus masjid, dll namun orang besar versi Gontor ialah orang yang mau terjun dan mengajar di surau-surau bahkan di tempat terpencil sekalipun.
Terakhir beliau berpesan untuk para alumni agar dapat menjadi alumni-alumni yang baik, yang dapat bermanfaat bagi masyarakat sekitar. Dengan seperti itu antum sudah membantu pondok.