PPIKPM.GONTOR.AC.ID, SUBANG — Ketua Umum Pimpinan Pusat Ikatan Keluarga Pondok Modern (PP IKPM) Gontor, Ustadz Ismail Abdullah Budi Prasetyo berkunjung ke Kota Subang, Sabtu-Ahad (14-15/12/2019) dalam rangka acara pelantikan Pimpinan Cabang IKPM Subang dan silaturrahim ke alumni-alumni Gontor di Kota Nanas tersebut.
Pada hari pertama, Sabtu, rombongan PP IKPM bersilaturrahim ke Bengkel Mobil Agus Lio Ban yang dikelola oleh Ustadz H. Agus Maulana yang merupakan Ketua Umum Forum Bisnis (Forbis) IKPM Gontor. Dalam kesempatan ini, Ustadz Agus menjelaskan bagian-bagian penting dalam usaha bengkel mobil dari mulai customer service, ruang tunggu, ganti ban, spooring, ganti oli, servis mobil ringan sampai berat, aksesoris, dan cuci mobil. Bengkel terlengkap di Kota Subang ini menangani 80-100 mobil per harinya.
Seusai kunjungan di Agus Lio Ban, PP IKPM melanjutkan kunjungan silaturrahim ke Pondok Pesantren Assalam Dawuan yang dipimpin oleh KH Drs. Agus Mulyono. Pondok pesantren asri yang ditumbuhi banyak pohon buah ini menyediakan satuan pendidikan dari mulai TK, Madrasah Diniyah, Kulliyatu-l-Mu’allimin wal Mu’allimat Al Islamiyah (KMI) dan Tahfidz Al-Qur’an.
Ustadz H. Ismail Abdullah berkesempatan menyampaikan pesan dan nasehat kepada para santri PP Assalam. Beliau menyampaikan salam dari Bapak-bapak Pimpinan Pondok Modern Darussalam Gontor dan memintakan doa bagi pondok, para kiai, guru-guru dan santrinya.
Pada hari kedua, Ahad pagi, PP IKPM bersilaturrahim ke Pondok Pesantren Tahfidz Al-Qur’an Al-Ihya yang dipimpin oleh KH Asep Sulaiman Sabanda, KH Yayan Suryana, dan KH Zulfikar M. Ali Indra. Ketiganya adalah alumnus Pondok Modern Darussalam Gontor tahun 1994. Pondok tahfidz yang baru berdiri tahun 2018 di Cidahu Subang ini akan menerapkan sistem KMI tahun depan.
H Asep mengatakan, PP Al-Ihya ini mempunyai visi dan misi untuk menghidupkan kembali nilai-nilai pendidikan keislaman yang saat ini telah banyak yang luntur dan hilang dalam kehidupan bermasyarakat. Beliau melihat bahwa jalan pendidikan inilah yang bisa mengubah suatu peradaban, yaitu dengan mendirikan PP Al-Ihya.
Pada siang harinya, PP IKPM langsung mengikuti kegiatan Musyawarah Cabang (Muscab) IKPM Subang dan Laporan Pertanggungjawaban pengurus lama di Grant Hotel, Subang. Ketua IKPM Subang periode 2014-2019, Ustadz H. Agus Maulana menyampaikan laporan kegiatan dan keuangan IKPM Subang secara umum disertai dengan laporan tertulis yang rinci. Para peserta pun secara aklamasi menerima laporan tersebut dan mendapat penilaian sangat baik sekali.
Salah satu gerakan penting yang dilakukan pengurus lama adalah menghidupkan kembali ikatan tali silaturrahim antaranggota IKPM di Subang dengan program tajammuk. Dari pertemuan rutin tersebut muncul ide dan gagasan untuk mensinergikan usaha dan kegiatan para anggota IKPM Subang yang salah satunya adalah dengan pembentukan forum bisnis yang sekarang telah menjelma menjadi Forbis IKPM Gontor.
Seusai pelaksanaan muscab dan pemilihan ketua baru (formatur), PP IKPM resmi melantik jajaran Pimpinan Cabang IKPM Subang periode 2019-2024 pada pukul 17.00 WIB. Ketua IKPM Subang terpilih untuk periode selanjutnya adalah Ustadz Jalil Qosim dan KH Agus Mulyono.
Dalam sambutannya, Ustadz Jalil menyampaikan target utama lima tahun ke depan adalah pembentukan kantor khusus IKPM Subang dan penyempurnaan database anggota IKPM Subang. Beliau menekankan pentingnya sinergi anggota IKPM dari yang masih muda hingga yang sudah senior dan berhasil/berpengalaman. “Dengan kebersamaan, apapun bisa kita lakukan,” ujarnya.
Dalam acara muscab dan pelantikan ini turut hadir KH Ahmad Djuanda, KH Maman Tohaman dan anggota IKPM Subang lintas generasi.
Acara pun diakhiri dengan sambutan dari Ustadz Ismail Abdullah yang menyampaikan pesan kepada pengurus baru agar meneruskan program-program sebelumnya yang sudah bagus dan memunculkan program-program baru yang lebih baik.
