Istanbul — “Patah tumbuh, hilang berganti. Sebelum patah sudah tumbuh, sebelum hilang sudah berganti” begitulah nilai yang diajarkan oleh Pondok Modern Darussalam Gontor dalam hal kaderisasi.
Pergantian kepengurusan akan terus berjalan seiring habisnya masa jabatan kepengurusan sebelumnya. Kegiatan inilah yang sekarang dilakukan oleh IKPM Gontor Cabang Turki walaupun via online. Meskipun pandemi Covid-19 masih merajalela di seluruh dunia, hal ini tidak menyurutkan semangat alumni Gontor di Turki untuk menjalankan nilai-nilai yang sudah tertanam di dalam diri mereka.
IKPM Turki melaksanakan pelantikan kepengurusan baru ini pada hari Sabtu (20/2/2021) yang dipusatkan di Kota Istanbul, Turki. Sedangkan anggota lain yang berada di luar Kota Istanbul, seperti Ankara, Izmir, Bandirma dan lain-lain, mengikuti kegiatan ini secara online.
Pada kesempatan ini, Ketua Umum PP IKPM Ustadz H. Ismail Abdullah Budi Presetyo, Ustadz H. M. Badrun Syahir, dan Ustadz H. Saepul Anwar mengikuti jalannya acara dari awal hingga akhir.
Tepat pada hari Sabtu (6/2/2021) yang lalu, IKPM Turki telah melaksanakan Musyawarah Cabang (Muscab) IKPM Turki yang juga via online. Semua anggota IKPM Turki berstatus pelajar, oleh karenanya masa jabatan pengurus IKPM Turki hanya satu tahun, kemudian langsung diadakan muscab untuk memilih ketua IKPM yang baru pada tahun berikutnya.
Kepengurusan sebelumnya diemban oleh Ustadz Bagus Laksono (alumni 2013), kemudian setelah diadakan Muscab pada 6 Fabruari kemarin terpilihlah ketua yang baru yaitu Ustadz Fathur Rizki (alumni 2017).
Anggota IKPM Turki sekarang berjumlah 217 orang dengan laki-laki berjumlah 148 orang dan wanita berjumlah 69 orang. Sedangkan dari segi jenjang pendidikan, S1 sebanyak 83 orang, S2 sebanyak 30 orang dan S3 sebanyak 4 orang.
Dalam sambutannya, Ustadz Ismail Abdullah menekankan pentingnya nilai amanah dalam kepengurusan baru.
“Ini semua merupakan sebuah amanah, bukan jabatan. Amanah yang nantinya akan dimintai pertanggungjawaban baik di dunia maupun di akhirat,” tuturnya.
Beliau juga menyampaikan pesan kepada seluruh pelajar Turki untuk mengkaji peradaban Khilafah Turki Utsmani.
“Turki adalah kekhalifahan terakhir dalam Islam dan memiliki wilayah kekuasaan yang begitu luas. Kira-kira apa rahasia umat Islam di Turki pada zaman itu? Maka kalian sebagai pelajar Turki, carilah rahasia itu dan bawa itu ke Indonesia untuk membangkitkan umat Islam yang ada di Indonesia,” jelas beliau.
Di akhir acara, Ustadz M. Badrun menyampaikan pesannya kepada segenap pelajar IKPM Turki agar terus semangat dalam menuntut ilmu di Negeri Dua Benua tersebut dan beliau berharap semoga semua alumni Gontor yang sedang belajar di Turki mendapatkan ilmu yang bermanfaat.