Mojokerto, 24-27 Desember 2025 – Pimpinan Cabang IKPM Gontor Surabaya melalui program Simulasi Gontor (Sigor) kembali menyelenggarakan kegiatan Sigor Camp 2025 yang bertempat di Pesantren Teknologi Majapahit (PTM), Mojokerto. Kegiatan tahunan ini diikuti oleh puluhan peserta dari jenjang SD dan SMP yang berasal dari berbagai sekolah dan latar belakang.
Sigor Camp 2025 dirancang sebagai media pengenalan kehidupan pesantren secara menyenangkan, dengan tujuan menumbuhkan minat “mondok” sejak usia dini. Beragam aktivitas edukatif dan rekreatif dikemas secara seimbang, mulai dari jelajah alam, berkuda, memanah, berenang, hingga aneka lomba yang membangun kerja sama dan keberanian peserta. Pendekatan ini diharapkan mampu membentuk citra pesantren sebagai lembaga pendidikan yang tidak hanya fokus pada penguatan agama, tetapi juga ruang eksplorasi, pengembangan karakter, dan pengalaman hidup yang bermakna.

Antusiasme peserta terlihat sangat tinggi sepanjang kegiatan berlangsung. Tidak sedikit peserta yang sebelumnya enggan melanjutkan pendidikan ke pesantren, namun setelah mengikuti Sigor Camp justru menunjukkan ketertarikan yang kuat untuk mondok. Kesan positif bahwa pesantren adalah tempat belajar yang menarik dan menyenangkan menjadi indikator keberhasilan Sigor Camp 2025, sekaligus memudahkan para orang tua dalam mengarahkan pendidikan anak-anak mereka ke lembaga pesantren.
Kegiatan ini didampingi langsung oleh asatidz dan asatidzah alumni Pondok Modern Darussalam Gontor, yang berkolaborasi dengan asatidz serta santri Pesantren Teknologi Majapahit. Para panitia yang berperan sebagai among senantiasa membersamai peserta sejak awal hingga akhir kegiatan, memastikan seluruh rangkaian acara berjalan aman, tertib, dan edukatif.

Meskipun dikemas secara menyenangkan, Sigor Camp tetap menanamkan nilai-nilai kedisiplinan khas pesantren, seperti kewajiban shalat berjamaah, disiplin waktu makan dan istirahat, kerapian barang, serta tata tertib berpakaian. Peserta juga dibina untuk bertanggung jawab terhadap diri dan lingkungannya, termasuk melalui kegiatan bersih-bersih dan perapian tempat istirahat menjelang penutupan acara.
Salah satu agenda puncak kegiatan adalah Unggun Gembira, di mana para peserta menampilkan kreasi kelompok di hadapan orang tua, santri PTM, serta masyayikh PC IKPM Gontor Surabaya. Kegiatan ini melatih keberanian, kerja sama, kepercayaan diri, serta kemampuan beradaptasi dengan lingkungan dan teman baru. Tidak jarang, dari proses ini tumbuh ikatan pertemanan yang kuat, bahkan berlanjut hingga bersama-sama melanjutkan pendidikan ke pesantren.

Sigor Camp 2025 resmi ditutup pada Sabtu, 27 Desember 2025, dan seluruh peserta diantarkan kembali ke Surabaya oleh panitia hingga diserahkan kepada orang tua masing-masing. Respons orang tua sangat positif, karena anak-anak mereka tidak hanya memperoleh pengalaman baru yang menyenangkan, tetapi juga pembelajaran nilai kedisiplinan dan tanggung jawab.
Kegiatan ini menjadi wujud ikhtiar PC IKPM Gontor Surabaya dalam mengenalkan nilai-nilai kehidupan pesantren secara adaptif dan relevan dengan generasi masa kini, serta akan terus dikembangkan sebagai agenda pembinaan berkelanjutan pada tahun-tahun mendatang.


Reporter: Panitia Sigor Camp 2025
Reviewer: Staf PP IKPM Gontor
