Madiun — IKPM Madiun kembali menyelenggarakan Kajian Walisantri Madiun, kegiatan ini diselenggarakan pada hari Ahad, 16 November 2025 pukul 07.00–09.00 WIB di Masjid Al Kautsar, Jiwan – Ringroad Barat Madiun. Kegiatan ini adalah sebuah majelis ilmu yang secara rutin digelar setiap Ahad Pahing dengan dihadiri oleh para alumni Gontor, walisantri dari berbagai daerah di Madiun, serta masyarakat yang ingin memperkuat pemahaman keislaman dan kedekatan dengan keluarga besar Pondok Modern Darussalam Gontor.
Kajian Walisantri Madiun telah menjadi ruang silaturahmi yang mempertemukan berbagai generasi alumni dan para orang tua santri. Suasananya hangat, sederhana, namun penuh nilai. Materi kajian disampaikan dengan pendekatan yang mudah dipahami, relevan dengan kebutuhan keluarga muslim masa kini, serta tetap selaras dengan ruh perjuangan gontorian.

Selain menjadi majelis ilmu, kajian ini juga menjadi ruang penyambung hati antara IKPM dan walisantri, sehingga hubungan keduanya semakin kuat dan penuh rasa percaya. Banyak walisantri menyampaikan bahwa kajian ini menjadi tempat mereka memahami lebih dalam nilai-nilai pendidikan Gontor, sekaligus memperkuat keyakinan dalam mendidik putra-putri mereka.
Sebagai bentuk pelayanan dan menghidupkan nuansa kebersamaan, PC IKPM Gontor Madiun menyediakan sarapan bersama di akhir acara. Tradisi ini menghadirkan suasana akrab, sederhana, dan menyenangkan—persis seperti budaya gontorian yang penuh kekeluargaan.

Seluruh kegiatan ini dijalankan dalam bingkai tagline:
“IKPM Madiun — Ikatan Kuat Berkhidmat Demi Ummat.”
Tagline ini menggambarkan komitmen PC IKPM Gontor Madiun untuk terus berkhidmat melalui kajian, pembinaan keluarga santri, kegiatan sosial, serta peran nyata dalam membangun masyarakat.
Melalui Kajian Walisantri Madiun, IKPM Madiun berharap semakin banyak orang tua, alumni, dan masyarakat yang merasakan manfaatnya. Semoga kegiatan ini terus menjadi amal jariyah bersama, mempererat kebersamaan, dan menghadirkan keberkahan bagi keluarga besar Gontor di Madiun dan sekitarnya.

Reporter: Faiz Sawa
