Pangandaran, 21 Juli 2024 – Dalam rangka menyambut peringatan 100 tahun Pondok Modern Darussalam Gontor (PMDG), telah diadakan acara pelantikan pengurus baru Pimpinan Cabang Ikatan Keluarga Pondok Modern (PC IKPM) Tasikmalaya dan Tajammuk Lintas Marhalah se Jawa Barat, DKI Jakarta, dan Banten. Acara ini bertempat di Cottage Pondok Seni Pangandaran dan dihadiri oleh berbagai tokoh penting dari PMDG dan IKPM.
Acara dimulai dengan pelantikan pengurus baru PC IKPM Tasikmalaya, yang dihadiri oleh Pimpinan PMDG K.H. Hasan Abdullah Sahal, Prof. Dr. K.H. Amal Fathullah Zarkasyi, M.A., Drs. K.H. M. Akrim Mariyat, Dipl.A.Ed., Direktur KMI PMDG K.H. Masyhudi Subari, M.A., Ketua YPPWPM Al Ustadz H. Ismail Budi Prasetyo, S.Ag., dan Ketua Senat UNIDA Gontor Dr. K.H. Ahmad Hidayatullah Zarkasyi, M.A. Sementara itu, dari Pimpinan Pusat IKPM Gontor, hadir Al Ustadz H. Noor Syahid, M.Pd., Al Ustadz Drs. H. Rif’at Husnul Ma’afi, M.Ag., Al Ustadz Dr. H. Umar Sa’id Wijaya, M.Pd., dan Al Ustadz H. Suraji Badi’, M.H., serta alumni PMDG dari Jawa Barat, DKI Jakarta, dan Banten.
Pelantikan pengurus baru ini merupakan wujud dari merealisasikan falsafah dan nilai-nilai pendidikan PMDG, yaitu nilai kepemimpinan “Siap memimpin dan siap dipimpin” serta nilai kaderisasi “Patah tumbuh hilang berganti, sebelum patah sudah tumbuh, sebelum hilang sudah berganti”. Hal ini diharapkan dapat memperkuat semangat kepemimpinan dan kaderisasi di kalangan alumni PMDG.
Setelah pelantikan, acara dilanjutkan dengan Tajammuk Lintas Marhalah yang bertujuan untuk mempererat ukhuwah Islamiyah antar alumni PMDG. Acara ini berjalan dengan baik, penuh kehangatan, dan antusiasme dari para peserta.
Dalam kesempatan tersebut, K.H. Hasan Abdullah Sahal memberikan pesan dan nasehat yang mendalam. Beliau menekankan pentingnya memahami arti kata penting dan kepentingan dalam kehidupan. Beliau juga mengingatkan bahwa fasilitas yang diberikan seringkali membuat kita terlena dan melupakan tujuan utama.
K.H. Hasan Abdullah Sahal juga mengingatkan bahwa Gontor telah berdiri ketika Indonesia masih dijajah dan tetap berdiri di atas semua golongan, tidak terikat pada satu organisasi atau kelompok tertentu. Beliau menekankan pentingnya memiliki jati diri, harga diri, dan keberanian dalam menghadapi tantangan hidup.
Beliau juga memberikan pesan agar tidak takut kepada selain Allah dan selalu berjalan bersama-sama dengan keberanian dan harapan hanya kepada Allah. “Selama Gontor, IKPM, dan semua alumni tidak takut kepada selain Allah, maka kita berani berjalan bersama tidak takut dan tidak berharap kecuali kepada Allah,” ujar beliau.
Acara pelantikan dan Tajammuk Lintas Marhalah ini diharapkan dapat memberikan manfaat dan berkualitas bagi para alumni PMDG. Dengan semangat kebersamaan dan kepemimpinan yang kuat, para alumni diharapkan dapat terus berkontribusi positif bagi umat dan masyarakat.
Reporter: Aryyo Widagdho & M. Ainu Rozi