Pada hari senin 18 januari 2016, rombongan PP-IKPM mengadakan kunjungan ke mesjid Nasional Al-Akbar Surabaya dan mesjid Al-Falah Surabaya. Adapun rombongan PP-IKPM yang berangkat adalah Al-Ustadz Muhammad Badrun Syahir, Al-Ustadz Zaini Hasan, Al-Ustadz Aris Helmi Hulaimi, Al-Ustadz Abdul Amim, Al-Ustadz Imam Wahyudi, dan Al-Ustadz Andrayu Muana. Kunjungan ini bertujuan untuk mempererat silaturrahim PM Gontor dengan Al-Akbar & Al-Falah Surabaya, disamping itu juga untuk mempelajari menejemen pengelolaan mesjid tersebut yang mana nantinya pengetahuan tersebut InsyaAllah akan disalurkan dan di praktekkan di mesjid-mesjid di Ponorogo, khususnya yang berada di sekitar Pondok Modern Darussalam Gontor.
Dalam kunjungan ini, rombongan memulai perjalanan dari PM Gontor pada pukul 04.00 WIB dipimpin oleh Al-Ustadz Muhammad Badrun Syahir dan tiba di Mesjid Al-Akbar Surabaya pada pukul 10.15 WIB. Setibanya disana langsung disambut oleh Al-Ustadz Cholid Staf Pengurus Mesjid dan Al-Ustadz Gana staf pengurus mesjid yang merupakan Alumni Gontor tahun 2002 menuju ruangan Multazam untuk bersantai dan beristirahat sambil menanti waktu sholat zhuhur, karena acara pertemuannya dijadwalkan pukul 13.00 – WIB. Setelah sholat zhuhur acara diadakan di ruang roudhoh dihadiri oleh Al-Ustadz. Drs. H Roziqi, MM selaku Direktur Imaroh dan Ijtima’iyyah Mesjid Al-Akbar dan Ir H Moerhanniono M,MD selaku Kepala Bagian Pembangunan Mesjid Al-Akbar Surabaya serta beberapa staf pengurus mesjid Al-Akbar.
Masjid Al-Akbar Surabaya merupakan di Provinsi Jawa Timur yang berskala Nasional, disamping menampilkan kemegahannya , masjid ini juga dilengkapi dengan beberapa fasilitas dan pelayanan penunjang, diantaranya ;
- Poliklinik ( Bekam dll )
- Kantin
- Ruang Pertemuan
- PAUD/TK/MI/Ma’had ‘aliy
- Mini Market
- Perpustakaan
- Radio
- Resepsi Akad Nikah dan Walimah
- Dan lain-lain
Pukul 15.00 WIB kunjungan dilanjutkan ke Masjid Al-Falah, setelah melalui 20 menit perjalanan akhirnya tiba di masjid Al-Falah. Tepat setelah ashar acara pertemuan dilaksanakan di ruang konsultasi masjid Al-Falah yang berada di lantai 2 mesjid.Adapun dari pihak Al-Falah yang hadir dalam pertemuan ini adalah ;
- prof roem
- Al-ustadz Sigit Prasetyo (Ketua Yayasan Masjid Al-Falah),
- Al-Ustadz Ibnu Mundzir (Kepala Lembaga Kursus Al-Qur’an),
- Al-Ustadz Choironi (Wakil Kepala Lembaga Kursus Al-Qur’an Bidang Sarana Dan Prasarana) ,
- Al-Ustadz Zamroni (Wakil Lembaga Kursus Al-Qur’an Bidang Pendidikan & Kurikulum), beserta para staf pengurus masjid Al-Falah Surabaya.
Mengawali pertemuan ini, Al-Ustadz Muhammad Badrun Syahir memperkenalkan rombongan, kemudian menjelaskan secara singkat tentang IKPM serta menyampaikan maksud dan tujuan kunjungan.Ketua yayasan Al-Falah “Al-Ustadz H Sigit Prasetyo “ menyampaikan bahwa masjid Al-Falah bersifat netral , tidak condong kepada golongan tertentu. Beliau menambahkan ; “ di zaman Rasulullah, kegunaan masjid bukan hanya tempat untuk ibadah harian tapi juga merupakan sentral kehidupan umat islam ”.
Masjid Al-Falah selalu memposisikan diri sebagai tempat ibadah yang menyesuaikan dengan keadaan dan kebutuhan masyarakat ( dari,oleh dan untuk jama’ah ). Untuk memaksimalkan fungsi masjid bagi masyarakat, Al-Falah menyediakan beberapa fasilitas dan pelayanan, diantaranya :
- Poli Klinik
- Biro Konsultasi
- Lembaga Kursus Al-Qur’an
- Kajian-Kajian
- Pendidikan Dan Kajian Pra Nikah Dan Setelah Nikah
- Pengelolaan Mu’allaf
- Data Base Jama’ah
Pertemuan berlangsung hingga pukul 17.00 WIB, demikianlah kunjungan kerja PP-IKPM ke Al-Akbar dan Al-Falah Surabaya, mudah-mudahan kita semua bisa memetik manfaatnya, Amin….!
Oleh : Imam El-Riyawiy